Tiap tahun, film horor kerap menghiasi daftar film yang wajib ditonton. Meski seram dan bikin takut, enggak sedikit penikmat film yang tertarik dan tertantang. Makanya, enggak mengherankan kalau genre film tersebut selalu hadir sepanjang tahun.Kini, film horor juga enggak terlalu nonjolin sisi seramnya, justru lebih nguatin plot cerita. kalian bisa lihat sendiri kualitas film horor jadi makin keren. Mulai dari segi cerita sampai segi visual, semua udah enggak perlu diragukan lagi. Makanya, horor jadi genre yang makin disukai penikmat film di dunia. Nah, kali ini aku bakal review 5 film horor barat yang paling seram menurut versiku . Cekidot ...
Film ini emang tipikal film2 horor “found footage” alias sinematografinya bergaya dokumenter, kayak “Blair Witch Project” dan “Paranormal Activity”. Film2 model begini emang dianggap kreatif dan “avant grade” pada masanya, namun gara2 kebanyakan, mungkin sekarang udah dianggap biasa ya. Namun kelebihan dari film2 model beginian adalah adanya kesan kalo ceritanya nyata (bukan fiktif) dan juga keuntungan buat produsernya, menghemat budget. Gerakan2 shaky dan kadang2 blur dari kameranya juga malah menambah kesan misteri dan seram.
Jalan ceritanya sih cukup simpel, mengisahkan kru reality show “Grave Encounters”, sebuah acara yang kalo di indonesia mungkin bisa disamain dengan “Uka Uka”. Keempat kru dan seorang paranormal palsu memutuskan untuk merekam sebuah gedung seram bekas rumah sakit jiwa untuk acara mereka. Nah, di awal acara kita bisa langsung tahu kalo mereka semua sebenarnya nggak percaya hantu dan sebagian besar memalsukan penampakan2 yang mereka rekam agar acara mereka laris. Namun di sini mereka justru kena batunya karena mereka menemukan bahwa gedung terbengkalai itu benar2 berhantu. Satu-persatu anggota kru pun mengalami pengalaman menakutkan dan lenyap satu demi satu.
Dari cerita emang nggak ada spesial, namun tetap saja, film2 model “found footage” seperti ini bikin saya merinding, sebab kita nggak tahu apa yang bakal kita liat dalam adegan berikutnya. Banyak pula “jump scare” yang saya bilang sih brilian. Yang paling menakutkan adalah kenyataan dimana mereka terjebak tanpa satupun jalan keluar, seolah-olah mereka cuman berputar2 di dalam labirin. Sayang untuk film horor sepanjang 1,5 jam ini, saya merasa adegan2 seramnya masih kurang banyak. Selain itu endingnya pun saya rasa nggak cukup memuaskan.
Kita emang nggak boleh memandang film2 horor Filipina guys. Walaupun jarang ada yang booming, tapi kualitasnya nggak kalah dengan negara2 lainnya. Film horor Filipina terakhir yang saya liat adalah “The Road” yang sama sekali nggak mengecewakan. Nah, kali ini saya akan membahas film “Sundo” yang sebenarnya sih remake “Final Destination”. Namun yang membuat film ini pantas direview adalah film ini nggak cuman plagiat aja, melainkan memasukkan unsur2 yang “Filipina” banget di sini.
Pada bagian awal film, kita disuguhkan narasi yang menceritakan kepercayaan lokal Filipina tentang sundo atau “arwah penjemput”, yakni jika kita akan meninggal, maka kita akan dijemput arwah orang yang kita cintai yang terlebih dahulu meninggal. Cerita kemudian berlanjut ke Romano, seorang mantan tentara yang memiliki indra ke-6 dan keluarganya yang akan pergi ke Manila. Di tengah jalan, Romano bermimpi bahwa mereka akan mengalami kecelakaan. Mimpi itu hampir saja mejadi nyata jika saja Romano tidak segera menyelamatkan mereka. Namun karena takdir mereka memang seharusnya mati pada saat itu, kematian misterius pun mulai merenggut nyawa mereka satu demi satu.
Ceritanya emang tipikal franchise “Final Destination” banget kan, namun sabar aja deh. Selain adegan2 kematiannya nggak mengecewakan (walaupun nggak sesadis Final Destination yang asli), endingnya juga keren banget.
saya belum pernah menonton film horor Australia sebelumnya, jadi pas saya mendengar ada film horor asli negeri kanguru yang mendapat peringkat tinggi di Rotten Tomatoes, saya langsung excited. Film “Lake Mungo” bergenre found footage, namun lebih ke arah gaya film mockumentary (mirip film dokumenter). saya lebih suka gaya ini, soalnya kamera lebih “steady”, nggak “shaky” kayak film found footage amatir. Jadi nonton film ini nggak bakal bikin kita puyeng karena sakit kepala.
Film ini menceritakan sebuah keluarga yang berduka akibat meninggalnya Alice, putri mereka yang masih berusia 16 tahun. Sepeninggal gadis itu, keluarga tersebut mengaku mulai mendapat penampakan2 misterius di rumah mereka. Setelah mengalami beberapa plot twist yang nggak terduga, penyelidikan mereka akhirnya berujung ke sebuah handphone sang gadis yang ditemukan di Danau Mungo. Ternyata kunci kematian sang gadis berada pada rekaman video handphone tersebut yang berisi sebuah kenyataan yang sangat menakutkan dan disturbing.
Film ini bukan tipikal film horor penuh jump scare yang membuat kita jerit2 ketakutan kayak “Insidious”. , jadi kalian bakal disuguhi foto atau potongan rekaman video dan kalian harus melihat dengan saksama bagian yang menyeramkan dari gambar2 yang keliatan “innocent” itu. Belum lagi pas bagian yang serem itu di-zoom ampe blur dan pixelnya pecah2. Hufh ... disturbing banget! Yang bisa saya sarankan buat kalian, jangan liat film ini malam hari, soalnya bakalan bener2 bikin kalian merinding dan dijamin tidur kalian nggak bakal nyenyak.
Adegan paling serem: adegan waktu keluarga Alice melihat video yang tersimpan di handphone Alice saya rasa cukup creepy. Tapi yang paling bikin saya merinding jelas post creditnya .....
Saat diberi kesempatan untuk menggarap The New Mutants, spinoff X-Men mengenai para mutan muda, sutradara Josh Boone (The Fault in Our Stars) bilang bahwa ia akan membuatnya menjadi film horor murni, yang kebetulan diisi oleh remaja yang punya kemampuan super. Jika anda menonton trailernya yang baru saja dirilis, anda tahu bahwa ia tidak bercanda.
Trailernya tampak diambil langsung dari film horor haunted-house, dengan trik-trik menakuti klasik semacam iringan lagu anak-anak yang membuat bergidik, jump-scaresdengan scoring menggelegar, dan para tokohnya yang berteriak dengan histeris. Oh, dan ada pula tangan-tangan mengerikan yang muncul dari balik dinding. "Ini rumah angker," ujar salah satu remaja, sehingga tak mengherankan melihat mereka bermaksud kabur dari sana.
Trailernya tampak diambil langsung dari film horor haunted-house, dengan trik-trik menakuti klasik semacam iringan lagu anak-anak yang membuat bergidik, jump-scaresdengan scoring menggelegar, dan para tokohnya yang berteriak dengan histeris. Oh, dan ada pula tangan-tangan mengerikan yang muncul dari balik dinding. "Ini rumah angker," ujar salah satu remaja, sehingga tak mengherankan melihat mereka bermaksud kabur dari sana.
Tak banyak yang bisa kita ketahui dari trailer ini, kecuali fakta bahwa lima remaja yang terdiri dari Anya Taylor-Joy, Maisie Williams, Henry Zaga, Blu Hunt, dan Charlie Heaton ini disekap di rumah sakit misterius. Disana, dokter Cecilia (Alice Braga) menginterogasi apakah mereka tahu sesuatu mengenai mutan.
Patut diapresiasi kenekatan dari Boone dan 20th Century Fox untuk mengambil pendekatan yang cukup ekstrim dalam menangani sebuah film superhero. Mungkin mereka belajar banyak dari Deadpool dan Logan. Saya bisa bilang apa selain semoga filmnya sukses, supaya nanti kita bisa mendapatkan lebih banyak film superhero yang unik. The New Mutants sudah tayang pada 13 April 2018.
Pada 15 Juni lalu, The Nun telah dibicarakan untuk memfokuskan film terhadap karakter Valak, "Demon Nun" yang akan diproduksi oleh Wan dan Safran. Lalu apakah Valak yang muncul di The Conjuring 2 benar-benar ada? Pada Conjuring 2 kita akan melihat bagaimana saat Ed dan Lorraine Warren berangkat naik pesawat ke Inggris untuk melakukan investigasi terhadap situasi misterius yang terjadi di lingkungan Enfield Poltergeist, salah satu aktivitas paranormal paling populer.
Sinopsis : Film The Nun akan menceritakan tentang seorang imam bernama Pastor Burke dikirm ke Roma untuk menyelidiki kematian misterius seorang biarwati. Mereka juga mencari sampai ke hutan untuk menemukan yang bernama Pastor Burke yang hilang secara misterius setelah kewalahan mereka pun cari bantuan untuk mencari Pastor Burke yang hilang secara misterius.Entah kenapa seorang perempuan muda terjaring ke hutan dan meminta tolong saat itu seorang yang bernama Gregoro sedang berjalan di hutan untuk mencari anaknya yang hilang dan dia pun mendengar suara minta tolong itu Gregoro pun mencari bantuan untuk menolong perempuan tersebut.
Review film the nun : The Nun terfokus pada seorang biarawati muda di sebuah pusat biara di Rumania yang menjalani hidupnya sendiri, dengan seorang pastor yang memiliki masa lalu yang menakutkan dan seorang calon biarawati yang sedang diambang pengambilan sumpah terakhirnya, yang dikirim oleh Vatikan untuk diselidiki. Bersama-sama, mereka akan mengungkap rahasia kotor dalam ordo itu, dan menghadapi kekuatan jahat dalam bentuk biarawati iblis yang sama, yang berasal dari The Conjuring 2. Jadwal tayang The Nun 13 Juli 2018.
Nah itulah 5 Review film horor versi saya , yang terbilang cukup seram . Baik dari film horor lama maupun yang akan tayang .. Jika kalian punya versi sendiri menurut kalian ada lagi yang lebih seram dari review saya diatas tadi silahkan koment dibawah yah ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar